Biografi kapitan pattimura pahlawan nasional dari maluku 2021


Menggelar Gelar Pattimura Historia

Kapitan Pattimura gugur di tiang gantungan pada usia yang masih muda, 34 tahun. Pada 6 November 1973, pemerintah Republik Indonesia menetapkannya sebagai Pahlawan Nasional. Tahun 1817 adalah masa yang mengesalkan bagi Belanda. Karena di bawah komando Kapitan Pattimura, rakyat Maluku kompak melawan Belanda.


Profil Kapitan Pattimura Pahlawan Nasional Pejuang Kemerdekaan Tribun Video

Thomas Matulessy (8 June 1783 - 16 December 1817), also known as Kapitan Pattimura or simply Pattimura, was a famous Ambonese soldier who became a symbol of both the Maluku and Indonesian struggle for independence, praised by President Sukarno and declared a national hero by President Suharto.He has several namesakes in both the Netherlands and in the Indonesian archipelago.


Biografi Pattimura Kisah Kapitan Pattimura dan Maluku

Profile of Kapitan Pattimura. Thomas Matulessy or known as Kapitan Pattimura is a national hero of Indonesia who comes from Maluku. Kapitan is a rank title used by the Dutch to refer to leaders in military units at officer level. Kapitan Pattimura was born on June 8 1783 in Haria, Saparua, Maluku, Dutch East Indies.


Biografi Kapitan Pattimura BIO & SEJARAH UPDATE

Kapitan Pattimura lahir pada tanggal 8 Juni 1783 di Haria, Saparua, Maluku, Hindia Belanda, dikutip dari Gramedia. Ayahnya bernama Antoni Matulessy yang merupakan anak dari Kasimiliali Pattimura.


biografi kapitan Pattimura YouTube

KOMPAS.com - Perang Pattimura (1817) merupakan sebuah peristiwa sejarah yang terjadi di Maluku yang merupakan bentuk perlawanan rakyat terhadap VOC atau serikat dagang milik Belanda. Maluku yang merupakan surga rempah-rempah memang kerap didatangi para pedagang dari Cina, India, Arab, hingga bangsa Eropa. Baca juga: Benarkah Nama Asli Kapitan Pattimura adalah Ahmad Lussy?


Biografi Kapitan Pattimura Pahlawan Nasional Dari Maluku Lukisan

Kapitan Pattimura lahir sebagai Thomas Matulessy pada 8 Juni 1783 di Saparua. [4] [5] Leluhur keluarga Matulessy berasal dari Pulau Seram. Turun-temurun mereka berpindah Moyang Thomas Matulessy ke Titawaka (sekarang negeri Itawaka ). Di antara turunannya ada yang menetap di Itawaka, ada yang berpindah ke Ullath, dan ada yang berpindah ke Haria.


Biografi Pahlawan Kapitan Pattimura Lakaran

KOMPAS.com - Penjajahan yang dilakukan bangsa Belanda mengundang perlawanan dari rakyat Indonesia di berbagai daerah. Salah satunya perlawanan dari rakyat Maluku yang dipimpin oleh Thomas Matulessy atau dikenal sebagai Kapitan Pattimura.. Perlawanan Pattimura di Saparua, Kepulauan Maluku, terjadi pada 15 Mei 1817.. Saat itu, rakyat Maluku menghancurkan kapal-kapal Belanda di pelabuhan dan.


Mengenal Kapitan Pattimura, Pahlawan Nasional Pemimpin Perjuangan Rakyat Maluku News+ on RCTI+

Here are 7 things you need to know about the famous warrior. 1. He has royal blood. Father Antoni Matulessy was the son of Kasimiliali Pattimura Matulessy, and the child was given the name Thomas Matulessy. The grandfather of Kapitan Pattimura still retains royal blood from King Sahulau, which is located in the southern section of Seram Bay.


Biografi kapitan pattimura pahlawan nasional dari maluku 2021

Rabu, 10 Nov 2021 17:42 WIB. Pattimura Pahlawan Nasional dari Tanah Maluku, Ini Sosoknya / Foto: Situs Kemensos. Jakarta -. Pattimura atau yang dikenal dengan Kapitan Pattimura merupakan pahlawan.


Biografi lengkap kapitan pattimura

Pattimura lahir sebagai anak keturunan bangsawan dari Raja Sahulau, kerajaan yang berada di Teluk Seram Selatan. Pattimura memiliki seorang adik laki-laki bernama Yohanis. Pattimur dewasa menerima pelatihan militer dari passukan Inggris yang merebut Maluku dari Belanda pada 1810. Dalam pelatihan militer tersebut, Pattimura mencapai pangkat mayor.


Biografi Pattimura, Kapitan dari Maluku, dari Perjuangan hingga Diabadikan di Uang Rupiah

Semangat dan keteguhan Kapitan Pattimura justru membangkitkan jiwa nasionalisme rakyat Indonesia. 5. Rela berkorban. Hal positif selanjutnya yang bisa dicontoh dari Kapitan Pattimura adalah sikapnya yang rela berkorban. Perjuangan menlawan kolonialisme bukanlah hal yang mudah, tetapi Pattimura berani berkorban demi kepentingan rakyat Maluku. Ia.


Biografi Pahlawan Pattimura Lakaran

Pattimura memiliki asli Thomas Matulessy. Pattimura lahir di Desa Haria, Pulau Saparua, Maluku, 8 Juni 1783. Ayahnya bernama Frans Matulessy dan ibunya bernama Fransina Silahoi. Pattimura merupakan seorang kesatria keturunan Matulessy yang masih ada hubungan saudara dengan raja Maluku. Dia yang selama ini dikenal sebagai seorang Kristen.


Biografi Kapitan Pattimura Pahlawan Nasional dari Maluku News+ on RCTI+

Pattimura kemudian mengakhiri pengabdiannya di tiang gantungan pada tanggal 16 Desember 1817 di depan Benteng Victoria di Kota Ambon. Untuk jasa dan pengorbanannya itu, Kapitan Pattimura dikukuhkan sebagai "Pahlawan Perjuangan Kemerdekaan" oleh pemerintah Republik Indonesia. Itulah artikel singkat seputar Biografi dan Profil Kapitan.


Kapitan Pattimura Galeri Foto Tokoh

Rakyat Maluku menolak tegas kedatangan Belanda dengan membuat "Proklamasi Haria" dan "Keberatan Hatawano". Proklamasi Haria disusun oleh Pattimura. Ketika pemerintah Belanda mulai memaksanakan kekuasaannya melalui Gubemur Van Middelkoop clan Residen Saparua Johannes Rudolf van der Berg,pecahlah perlawanan bersenjata rakyat Maluku.


Biografi Pahlawan Indonesia Kapitan Pattimura Asal Maluku

Pattimura Menurut Para Sejarawan. Menurut sejarawan yang bernama M. Sapija yang menulis buku mengenai Sejarah Perjuangan Pattimura (1954), mengatakan bahwa pahlawan terkenal asal Maluku ini lahir di daerah bernama Hualoy, Seram Selatan, ia menulis : "โ€ฆ. Bahwa pahlawan Pattimura tergolong turunan bangsawan dan berasal dari Nusa Ina (Seram).


Biografi Kapitan Pattimura, Sejarah Pahlawan Nasional Kapitan Pattimura, Profil Pahlawan

Patung Kapitan Pattimura, di Pattimura Park, Ambon, Maluku, Minggu (29/1/2012). (KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES ) KOMPAS.com - Perang Pattimura adalah pertempuran yang terjadi di Maluku pada 1817. Pertempuran ini berawal dari ketidakpuasan masyarakat Maluku terhadap kebijakan-kebijakan VOC dan Pemerintah Hindia-Belanda.

Scroll to Top