MLDSPOT Subak, Organisasi di Bali yang Ditetapkan UNESCO Menjadi


Subak, Warisan Budaya Ribuan Tahun, dan Tantangan Pelestarian ke Depan

Subak merupakan warisan budaya di Bali yang ada sejak beratus tahun lalu sebagai bentuk kemandirian masyarakat dalam mengatasi persoalan air irigasi. Jumat, 11 Desember 2020 19:52 WIB Penulis.


Subak Bali YouTube

Pengertian Subak. Saat ini, kata " Subak " sering digunakan untuk menyebut area persawahan terasering yang terdapat di beberapa desa di Jatiluwih dan Pupuan, Bali. Namun, tidak semua orang tahu bahwa "Subak" sendiri sebenarnya merupakan sebutan untuk organisasi kemasyarakatan yang mengatur sistem irigasi di sawah-sawah tersebut.


Mengenal Subak Bali Yang Menjadi Perhatian Dunia Pengadaan (Eprocurement)

KOMPAS.com - Subak adalah organisasi masyarakat petani di Bali, yang khusus mengatur sistem pengairan atau irigasi tradisional.. Subak bagi masyarakat bali tidak sekedar sistem irigasi, namun merupakan konsep kehidupan rakyat Bali. Dalam pandangan masyarakat Bali, Subak adalah gambaran langsung dari filosofi Tri Hita Karana, yang bersumber pada agam Hindu.


Filosofi Organisasi Subak di Bali, Warisan Budaya yang diakui UNESCO

Subak Babakan Bayu is a social institution that is in the midst of growth in Bali's tourism industry, but Subak Babakan Bayu is able to maintain its existence as an executor of ritual activities.


Subak adalah organisasi pertanian masyarakat bali

jumlah subak adalah 1274 buah dengan luas sawah kira-kira 103.000 hektar. Dinas Kebudayaan Provinsi Dati I Bali tahun 1998 menginventarisasi subak di seluruh Bali, didapatkan jumlah subak adalah 1.506 buah. Data dari BPS (Biro Pusat Statistik) tahun 1985 menunjukkan luas sawah di Bali adalah 98.609 hektar.


MLDSPOT Subak, Organisasi di Bali yang Ditetapkan UNESCO Menjadi

Subak adalah organisasi masyarakat petani yang khusus mengatur sistem irigasi atau pengairan sawah yang digunakan dalam bercocok tanam padi di Bali. Subak tidak hanya berfungsi sebagai sarana teknis untuk mengalirkan air dari sumbernya ke lahan pertanian, tetapi juga sebagai lembaga sosial, budaya, dan agama yang mengatur hubungan antara.


MLDSPOT Subak, Organisasi di Bali yang Ditetapkan UNESCO Menjadi

Subak Bali, Situs Warisan Dunia yang Terancam Eksistensinya. Halaman : 30. Edisi 65/Juni 2023. Oleh: I Made Geria, Surjono H, Widiatmaka, dan Rachman Kuriawan. Institut Pertanian Bogor, Bogor. Subak adalah sistem tata kelola irigasi tradisional yang menjadi pilar kebudayaan masyarakat Bali.


Subak Bali Organisasi Pengairan Sawah Yang Mendunia KALPATARA

Subak, sistem pengelolaan pertanian tradisional Bali yang mencerminkan konsep keseimbangan antara petani, Tuhan, dan alam (Tri Hita Karana), diakui oleh UNESCO pada tahun 2012 sebagai Warisan Budaya Dunia. Ini mencerminkan nilai budaya, sejarah, dan ekologi yang penting dan membutuhkan dukungan global untuk dilestarikan demi keberlanjutan pertanian dan budaya Bali.


Mengenal Subak Bali, Warisan Budaya Dunia UNESCO

Subak adalah salah satu manifestasi Tri Hita Karana, yaitu filosofi Hindu Bali dalam menjaga keseimbangan antara manusia dan sesamanya, manusia dengan alam, dan manusia dengan Sang Pencipta. Oleh karena ini pula Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa, UNESCO, pada sidangnya di Saint Petersburg, Rusia.


“Jineng” Koleksi Museum Subak, Dikaji dan Diperkenalkan kepada

Dalam Perda No. 9 tahun 2012 tentang Subak, disebutkan bahwa subak adalah organisasi tradisional di bidang tata guna air dan atau tata tanaman di tingkat usahatani pada masyarakat adat di Bali yang bersifat sosioagraris, religius, ekonomis yang secara historis terus tumbuh dan berkembang.


Subak Indonesia Travel

Baik, Tegalalang, Pupuan dan Jatiluwih berudara sejuk karena berada di kawasan pegunungan dan menjalankan Subak, yaitu sebuah organisasi masyarakat adat yang mengatur sistem irigasi tradisional dan telah dijalankan sejak abad ke-11.. bahwa Subak adalah sistem pengairan masyarakat Bali yang menyangkut hukum adat yang mempunyai ciri khas.


Filosofi ‘Subak Bali’ Dibahas dalam Webinar Wisata Heritage

Apa itu Subak? Subak adalah sistem irigasi tradisional yang telah ada di Bali sejak abad ke-8. Sistem ini merupakan hasil karya masyarakat Bali.. tetapi juga merupakan organisasi sosial dan keagamaan. Setiap subak memiliki pengurus yang disebut pekaseh. Pekaseh bertugas mengatur pembagian air, mengelola jaringan irigasi, dan melaksanakan.


Subak Bali Bali » Budaya Indonesia

Namun, tentunya bukan saja tempat wisata yang memperkenalkan Pulau keunggulan bangsa ini. Dalam organisasi Subak, masyarakat meyakini bahwa karunia Tuhan yang diberikan patut selalu disyukuri. Ekosistem alam yang dimiliki Bali merupakan manifestasi dari sebuah filosofi yang kental melekat dalam dari masyarakat Dewata. Adalah Tri Hita Karana.


MLDSPOT Subak, Organisasi di Bali yang Ditetapkan UNESCO Menjadi

Subak adalah organisasi masyarakat yang mengatur khusus siatem irigasi kuno untuk mengairi sawah di Pulau Bali. Dirangkum dari portal informasi Indonesia, sistem subak ini mewakili budaya Bali yang berbasis pertanian, khususnya, pertanian lahan basah yaitu padi.


Mengenal Nilai Budaya dan Makna Filosofi Subak. Sistem Irigasi

Subak adalah sistem pengairan masyarakat Bali yang menyangkut hukum adat (Hukum Adat) dan mempunyai ciri khas, yaitu sosial-pertanian-keagamaan dengan. Organisasi dan Manajemen Subak di Bali. Denpasar: Pustaka Bali Post. Wiguna, I Wayan Alit Artha dan Suprio Guntoro, 2003. Terowongan sebagai instrumen subak dan pengalaman seorang undhagi di.


Mengenal Sistem Subak di Pertanian Pulau Bali

Subak adalah organisasi tradisional yang khusus mengatur sistem irigasi yang digunakan dalam cocok tanam padi di Bali. Berdasarkan beberapa prasasti, sistem irigasi ini sudah dikenal oleh masyarakat Bali sejak abad 9 dan berkembang dalam pengaruh nilai-nilai agama Hindu. Subak biasanya memiliki pura bernama Pura Uluncarik atau Pura Bedugul yang khusus dibangun oleh pemilik lahan dan petani.

Scroll to Top