Mengenal 'Ngapurancang', Pose Foto Sultan HB X yang Sempat Viral Regional


Pose Foto Sultan HB X bareng Kaesang Dibahas Netizen, Pemda DIY Itu Pose Ngapurancang

Sikap ngapurancang yang ditujukan sebagai penanda penghormatan terhadap audience dilakukan saat pemberian pidato, sambutan, upacara-upacara Jawa, dan lain-lain. Dalam sikap ngapurancang yang dilakukan manakala sedang berpidato, memiliki tujuan yaitu bersikap takzim (hormat) secara tulus terhadap audience (orang yang mendengarkan pidato).


Menguak Makna Sikap Tangan Ngapurancang Jokowi dan Keluarga, Kenapa Kahiyang Beda?

Kata kunci/keywords: arti ngapurancang, makna ngapurancang, definisi ngapurancang, tegese ngapurancang, tegesipun ngapurancang. Sapérangan utawa kabèh teges sing kaamot ana ing kaca iki dijupuk saka Bausastra Jawa, Poerwadarminta, 1939. Teges-tegesé sing luwih genep bisa digolèki ing Leksikon sastra.org.


Mengenal Loro Blonyo, Patung di Pernikahan yang Melambangkan Kemakmuran dan Keturunan

Ngapurancang juga merupakan salah satu dari lima simbol gerak tangan dalam adat budaya Jawa. Jawat asta merupakan sikap diri yang mendapatkan pengaruh Budhiisme. Sikap ini bermakna tidak mengenal kasta seiring dengan pemahaman keyakinan Buddha yang mendukung paham kesetaraan, dan menganjurkan untuk merenung atau kontemplatif. Jawat asta sendiri.


AYO MENULIS PIDHATO BASA JAWA

Ngapurancang terbagi dua, yaitu ngapurancang inggil dengan sikap telapak tangan kanan menutupi telapak tangan kiri di bawah pusar. Sedangkan ngapurancang andhap ialah posisi tangan sebaliknya, yakni telapak tangan kiri mendekap telapak tangan kanan di bawah pusar. Sebenarnya pose Sri Sultan dengan posisi serupa juga pernah terlihat saat.


WRIITOGANgapurancangBiru1BG3×4 Universitas Negeri Malang (UM)

Sikap ngapurancang, posisi tangan ini menunjukkan hormat terhadap lawan bicara, rendah hati, mau mendengarkan aspirasi pihak lain. Ngapurancang ditunjukan dengan memegang tangan di depan badan. Sikap ini terbagi dua macam, yakni ngapurancang inggil yakni tangan kanan memegang tangan kiri di bawah pusar dan ngapurancang andhap yakni sebaliknya.


Klik Syukron Ngapurancang

NGAJENI merupakan praktik baik PKJ (Pendidikan Khas Kejogjaan). NGAJENI bermakna menghormati/menghargai orang lain. NGAJENI singkatan dari NGapurancang, JEmp.


tradisi berdiri bebas (ngapurancang) YouTube

Karakter kawula Ngayogyakarta adalah NGAJENI. Selain bermakna menghormati orang lainn, NGAJENI juga singkatan dari Ngapurancang, Jempol, Nuwun sewu/ndherek l.


Lebda Basa Jawa Sesorah (Tanggap Wacana)

The original article can be found in Kunjungan Capres dan Sikap "Ngapurancang" Sultan HB X. FERGANATA INDRA RIATMOKO. Teenage supporters of the presidential and vice-presidential candidate pair number 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, welcomed Prabowo-Gibran's arrival at the Governor's Office of the Special Region of Yogyakarta.


Mengenal 'Ngapurancang', Pose Foto Sultan HB X yang Sempat Viral Regional

Posisi ngapurancang inilah yang ditunjukkan dalam foto dhaup ageng tersebut, kecuali mempelai laki-laki. Mereka yang berfoto ingin menunjukkan sikap hormat. Gerak tangan ketiga yakni sembah asta. Posisi menangkupkan kedua telapak tangan di depan dada ini menunjukkan kerendahhatian, ketundukan dan pengakuan bahwa lawan bicara memiliki posisi.


PPT SATLERAMAN BAB PRANATACARA PowerPoint Presentation, free download ID2372739

Yang pasti, dalam etika Jawa, ngapurancang mencerminkan sikap rendah hati serta kesiapan untuk mendengarkan dan menghormati pihak lain. Sultan HB X sendiri menolak memberikan tanggapan terkait spekulasi mengenai gestur tubuhnya saat berfoto bersama Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, ketika ditanya oleh wartawan dalam agenda kunjungan kerja ke.


Media Inner Wave Pencak Silat Boulder

Kedua jenis gestur ngapurancang tersebut, lanjut Ditya, memiliki makna yang berbeda. "Ngapurancang inggil menunjukkan kewibawaan, sedangkan ngapurancang andhap menunjukkan posisi tahu diri akan posisinya," imbuhnya. Sedangkan jika dilihat dari foto yang diunggah di akun Instagram Kaesang, Sultan tampak melakukan gestur Ngapurancang Inggil atau berarti menunjukkan kewibawaan.


WRIVTOGANgapurancangBiru1BG4x6 Universitas Negeri Malang (UM)

Ngapurancang sendiri efektif untuk menghindari rasa berdebar yang berlebihan saat gugup dan berada di hadapan orang ramai. "Ngapurancang sendiri akan memberikan pesan yang dalam pada orang lain, meskipun menggunakan bahasa Indonesia. Cara inilah yang bisa digunakan untuk memberikan kesan simbolik Jawa ketika berbincang dengan orang lain.


Jogja Paradise The Smiling People

0:05 The term for this position in Javanese is ngapurancang (pronounced eng-ah-poo-rahn-chawng). This is a common position in Indonesia as it expresses humility and respect towards others. Conversely, standing with one's arms behind the back is considered less respectful and standing with the arms crossed projects coldness and distance.


Mengenal Wayang Mahabarata

Liputan6.com, Yogyakarta - Baru-baru ini, pose foto Sri Sultan Hamengku Buwono X bersama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menuai sorotan. Ternyata pose tersebut adalah sikap ngapurancang.. Ngapurancang adalah posisi ketika tangan yang saling berkaitan berada di depan badan. Sikap ngapurancang merupakan posisi tangan yang menunjukkan rasa hormat terhadap lawan bicara.


srisultanhbx1024x683 — SERUJI

Mengenal Sikap Ngapurancang Dalam Adat Budaya Jawa, Yuk Simak. Dwi Agus. - Selasa, 16 Januari 2024 | 14:05 WIB Kaesang beserta istri saat bertemu Sri Sultan Hamengku Buwono X yang menjadi pembicaraan netizen (Sumber: Instafram Kaesang) Asta Pinentang . Sikap terakhir asta pinentang yang menunjukkan sikap gagah berani, tanggung jawab, penuh.


Abdi Dalem Cilik Keraton Yogyakarta

Tafsir "ngapurancang" Saat menerima kunjungan para capres, Sultan HB X tak pernah secara terbuka mendeklarasikan dukungan kepada calon tertentu. Meski begitu, tetap saja ada pihak tertentu yang mencoba menafsirkan tindakan Sultan sebagai bentuk dukungan.

Scroll to Top