Ketika Indonesia Masih Bermutu »


Rating TV Hari Ini, Rabu 3 Maret 2021, Ikatan Cinta Rajai Indonesia YouTube

Atas pelanggaran tersebut KPI menyatakan 10 sinetron dan FTV BERMASALAH dan TIDAK LAYAK DITONTON: 1. Sinetron Ayah Mengapa Aku Berbeda - RCTI. 2. Sinetron Pashmina Aisha - RCTI. 3. Sinetron ABG Jadi Manten - SCTV. 4. Sinetron Ganteng-Ganteng Serigala - SCTV.


Mengapa Ikatan Cinta Tetap Viral? RT readtimes.id

Dari skala 1 sampai 5, indeks sinetron yang plotnya sudah lari dari ide aawal ini hanya mencapai angka 2,97. Mendekati 4 saja tidak. Tampaknya penonton Indonesia mulai sadar kalau tontonan ini udah gak memiliki relevansi cerita lagi. 2. "Sinema Pintu Tobat" juga masuk ke dalam kategori sinetron tak berkualitas.


Mengapa Indonesia tidak dibuat seperti drama Korea yang ceritanya jelas dan dengan

Namun, banyak masyarakat yang menilai bahwa sinetron saat ini jalan ceritanya sudah mulai tidak berkualitas dan sedikit ngawur.Hal ini dikarenakan pihak rumah produksi yang bekerjasama dengan pihak stasiun televisi tidak menamatkan ceritanya karena sinetron tersebut masih mendapatkan rating tinggi. Hal ini sangatlah berbeda dengan sinetron pada tahun 1990-an hingga 2000-an yang masih.


Sudah 1 Dekade, 9 Indonesia ini Susah untuk Dilupakan!

Setidaknya ada tiga alasan mengapa sinetron tersebut menjadi menarik untuk diteliti.. Kedua, Ikatan Cinta mendapatkan banyak pujian sebagai sinetron berkualitas, di tengah sinetron Indonesia yang dinilai tidak bermutu. Ketiga, Ikatan Cinta menjadi hiburan saat warga berada dalam tekanan Pandemi Covid 19. Studi ini menggunakan pendekatan.


5 Serial Indonesia yang Setidaknya Perlu Ditonton Sekali Sumur Hidup. Uji Kesabaran, yoook

Misalnya sanksi-sanksi yang lain untuk tayangan-tayangan yang tidak bermutu. Ini belum dimainkan maksimal oleh KPI sehingga stasiun TV tidak perlu memperbaiki diri. Apakah ada kasus sinetron yang dihentikan tayang karena aduan masyarakat? Yovantra: Sejauh yang kami amati, belum ada. Lagi pula, tidak ada yang bisa memberhentikan program TV.


Tayangan indonesia ga bermutu Dedy Mizwar YouTube

1. Alasan pertama dan yang paling mungkin adalah masalah rating. Tahu sendiri 'kan salah satu penyokong utama acara TV itu ya rating. Makin banyak penonton, makin tinggi rating. Tuh, sinetron jadi program favorit di Indonesia lo via marketing.co.id. Keberhasilan setiap acara di TV itu diukur dari jumlah ratingnya.


Petisi · Tarik tayangan tidak bermutu, bukan kartun! ·

Cuplikan sinetron Ikatan Cinta.(Bidik layar YouTube RCTI - Layar Drama Indonesia) Numpang Kisah Aldebaran Tontonan saya ketika masih aktif kerja di sebuah media nasional, media besar "K", adalah siaran-siaran berita aktual seperti CNN, atau stasiun televisi berita luar negeri BBC News, dan bahkan TV5 yang khas berbahasa merdu, Perancis, yang.


6 Alasan Kenapa Banyak TV Nggak Bermutu Belum Juga Kena Blokir. Loloslolos Aja Tuh

1. Alasan pertama bisa jadi karena sinetron Indonesia kurang biaya produksi. Dengan biaya yang terbatas, produk yang dihasilkan ya gitu-gitu aja~. Proses di balik layar via i.ytimg.com. Bukan rahasia lagi, seringnya sektor perfilman kita memang kekurangan biaya. Investor enggan mengeluarkan dana banyak karena kurang percaya dengan potensi yang.


Indonesia Vs Drama Korea, Mengapa Kualitasnya Bisa Berbeda? Halaman 1

Sains Jelaskan. Sinetron Indonesia Degradasi atau Terkubur dalam Lumpur. Pada tahun 2004, peristiwa serupa terjadi melalui sinetron dengan judul Buruan Cium Gue, atau sinetron Bunglon yang akhirnya dihentikan tayangannya. Kali ini hal serupa juga terjadi, di mana penggalangan isu untuk menghentikan tayangan tersebut.


Gerakan anti tidak bermutu! YouTube

Ia terus mengumbar sensasi, hal-hal yang tak masuk akal, bahkan kekerasan. Meski begitu, sinetron tetaplah sinetron. Ia selalu punya tempat di hati masyarakat. Berdasarkan laporan Lembaga Sensor Film Indonesia (LSF) 2021, sinetron adalah program favorit masyarakat Indonesia. Sebanyak 34,6 persen orang suka menontonnya.


5 Indonesia yang Bersinar di Tahun 2023, Nomor Tiga Sudah Tayang Lebih dari Seribu

Alasan kenapa sinetron masih tetap tayang di Indonesia adalah biaya produksinya yang rendah. Manoj Punjabi, petinggi dari MD Animation menuturkan jika biaya produksi satu episode film animasi sama dengan biaya produksi 40 episode sinetron. Perbadaan sangat besar itulah mengapa sinetron masih jadi primadona sebagai mesin uang televisi swasta.


9 Indonesia Disebut Plagiat Drama Korea, Sampai Posternya Mirip!

Meskipun tidak melanggar hukum, disayangkan jika masyarakat Indonesia harus dengan hiburan sinetron yang dramatis, klise, tidak masuk akal, dan kurang bermutu. Idealnya, meskipun bersifat hiburan, meskipun tidak bersifat edukatif, masyarakat seharusnya bisa menikmati sinetron dengan cerita yang bermutu dan masuk akal.***


Ketika Indonesia Masih Bermutu »

Andai saja Indonesia bisa mengesampingkan urusan rating dan mengutamakan perkembangan jalan cerita dari sinetron atau series yang digarap, pasti suatu saat nanti kita bisa menyaingi Korea Selatan dengan menciptakan "Indonesian wave".Toh, visual aktor dan aktris kita juga tak kalah dengan para selebritis dari negeri ginseng tersebut, kok.


5 ALASAN INDONESIA TIDAK BISA DISAMAI DENGAN DRAMA KOREA YouTube

Karena faktanya, sinetron Indonesia punya beberapa sisi negatif yang bikin kamu terpaksa meninggalkannya. Misalnya, 11 hal di bawah ini. 1. Semua anak sekolah di sinetron tidak ada yang belajar. sumber gambar: smeaker.com. Keberagaman tokoh jarang sekali ditemukan di sinetron Indonesia.


Hal Tidak Masuk Akal Pada Indonesia di Bidang Hukum cinematic

Di penghujung dekade 1990 hingga memasuki 2000, mulai banyak sinetron yang berpusat pada protagonis yang terlalu lugu, enggak bisa berbuat apa pun selain menangis. Misalnya saja Bidadari (2000), Kehormatan (2000), atau Doaku Harapanku (1998) yang tayang cuma saat Ramadan. Baca Juga.


Tolak Gak Bermutu di Indonesia Home

Tlp. Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270. Tlp. Terdapat tiga unsur penilaian terburuk untuk konten sinetron, yaitu memuat unsur kekerasan, cerita yang tidak berelevansi satu sama lain, serta tidak melindungi kepentingan anak-anak dan remaja.

Scroll to Top