Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian? Berikut Penjelasannya
Faktanya, tidak ada bukti ilmiah bahwa ibu hamil dilarang makan durian selama kehamilan. Bahkan, bila durian dikonsumsi dalam jumlah sedang, justru baik untuk ibu hamil karena memiliki banyak vitamin dan mineral penting bagi tubuh. Berikut beberapa manfaat buah durian jika dikonsumsi selama masa kehamilan: 1.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian? Ini 4 Manfaatnya! Ibupedia
Manfaat durian untuk ibu hamil. Jika tidak dikonsumsi secara berlebihan, durian justru mempunyai beberapa manfaat untuk ibu hamil. Hal ini karena durian kaya akan kandungan vitamin C, vitamin B, serta kandungan mineral seperti iron, magnesium, potasium, fosfor, zinc, hingga kalsium. Kandungan folat di dalamnya bermanfaat untuk perkembangan.
Bolehkah Ibu Mengandung Makan Durian? Ini Penjelasan & Tips Pakar Semua semua semuanya
Baca juga: Resep Pancake Durian, Dessert yang Bikin Nagih. "Itu karena istri-istri raja saat mengandung disuruh memakan durian karena saat itu dipercaya jika anak-anak mereka akan tumbuh menjadi anak yang cerdas, kuat," jelasnya. Reza menjelaskan jika pada zaman tersebut durian sudah dianggap sebagai buah yang memiliki nilai gizi tinggi.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian? Ini Faktanya
Sebenarnya, bolehkah ibu hamil boleh makan durian? Ya, boleh. Durian aman untuk dimakan oleh ibu hamil, selama dalam porsi yang tidak berlebihan. Hingga saat ini, belum ada studi yang menunjukkan konsumsi durian dapat menyebabkan efek negatif terhadap kehamilan. Namun demikian, studi yang mendukung konsumsi durian selama kehamilan hingga saat.
Ibu Hamil Makan Durian, Bolehkah? Dr. Brown's Indonesia
Durian memiliki antioksida. Bukan hanya vitamin dan mineral, tetapi buah durian juga memiliki unsur zink, triptofan dan organo-sulfur yang mempunyai kesan antioksida. Antioksida akan membantu melindungi ibu hamil dan juga bayi dalam kandungan daripada radikal berbahaya dan juga bahan-bahan pencemar. #5. Kaya dengan mineral.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian? Ini 4 Manfaatnya! Ibupedia
Bolehkah Makan Durian Saat Hamil? Jangan khawatir, ibu hamil tetap boleh kok makan durian. Durian bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil karena kandungan nutrisinya. Asam folat dalam durian berfungsi mencegah cacat lahir pada calon bayi. Serat yang ada pada durian juga sangat bermanfaat untuk ibu hamil yang berisiko mengalami sembelit.
Bolehkah Ibu Mengandung Makan Durian? Ini Penjelasan Pakar Buletin FM
Mitosnya, durian dapat membahayakan kandungan. Tidak sedikit yang akhirnya percaya bahwa durian benar-benar tak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil. Kendati demikian, belum ada penelitian yang mengatakan demikian. Di sisi lain, durian memiliki potensi nutrisi yang baik untuk ibu dan janin. Dilansir Parenting First Cry, asupan tersebut meliputi.
BOLEHKAH IBU HAMIL MAKAN DURIAN!! INI JAWABANNYA!! YouTube
Selama hamil, Bunda sebenarnya boleh-boleh saja makan tempoyak. Asalkan, jumlahnya dibatasi, ya. Tempoyak memiliki cita rasa khas yang bisa menambah kelezatan dalam makanan Anda. Namun, Bumil perlu waspada nih, mengingat tempoyak terbuat dari durian dan sudah melewati proses fermentasi. Sehingga, ini akan menyebabkan masalah pencernaan jika.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian ? Education Articles
Hal uang Perlu Ibu Hamil Perhatikan saat Makan Durian Beberapa komunitas wanita di Asia mempertahankan mitos larangan makan durian selama kehamilan. Sebagai contoh, dalam pendekatan tradisional Tiongkok terhadap kesejahteraan, durian diyakini terlalu "panas" untuk dimakan selama kehamilan.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian Saat Ngidam? Yoona
Kenaikan Berat Badan Berlebihan. Durian mengandung kalori dan karbohidrat yang cukup tinggi. Dalam 243 gram daging buah durian, terdapat 357 kkal. Oleh sebab itu, ibu hamil disarankan untuk membatasi konsumsi durian. Konsumsi kalori terlalu banyak dapat menyebabkan kelebihan berat badan atau obesitas.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian? Berikut Penjelasannya
Baca juga: Agar Tak Panik, Ketahui 5 Mitos Kehamilan Ini. Durian dianggap berbahaya bagi ibu hamil karena kandungan gula dan gas di dalamnya. Sebab jika dikonsumsi berlebih, kandungan ini tak jarang memicu mual dan muntah berlebih pada ibu hamil. Namun, ini bukan berarti ibu hamil dilarang mengonsumsi durian selama kehamilan.
Bolehkah Ibu Mengandung Makan Durian? Ini Penjelasan & Tips Pakar Semua semua semuanya
Bolehkah ibu hamil makan durian. Dr Zubaidi mengatakan bahawa sesetengah komuniti di Asia masih mengekalkan pantang larang bahawa tidak boleh ibu hamil makan durian.. Sebagai contoh, pendekatan tradisional orang Cina untuk kesihatan, durian dianggap terlalu "panas" untuk dimakan semasa kehamilan.. Oleh sebab itu, kebanyakan komuniti orang Cina di Asia Tenggara menasihatkan bakal-bakal ibu.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian? Ini Faktanya Berkeluarga
Beberapa ibu hamil dengan kondisi tertentu memang harus membatasi makan durian ya. Berikut kondisi yang dimaksud: 1. Ibu hamil dengan obesitas. 2. Ibu hamil dengan diabetes gestasional. 3. Ibu hamil dengan riwayat gula darah tinggi. 4. Ibu hamil trimester ketiga. 5. Ibu hamil yang disarankan diet ketat. Jadi, ibu hamil muda boleh ya makan durian.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian? Berikut Penjelasannya
Kandungan Gizi Buah Durian. Rasa manis yang dihasilkan dari buah durian berasal dari perpaduan kandungan gula, lemak, alkohol dan sulfur di dalamnya. Buah durian kaya akan flavonoid yang mempunyai sifat antioksidan, fosfor, kalsium, folat, magnesium, zinc, vitamin B, zat besi dan tembaga baik dikonsumsi oleh ibu hamil.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian?
Ibu hamil dapat memperoleh 9 persen kebutuhan harian asam folat dari 100 gram durian. 3. Kaya akan kandungan vitamin B. Ibu hamil makan durian juga dapat memperoleh manfaat lainnya, yakni durian dapat membantu untuk memenuhi asupan vitamin B. Durian kaya akan kandungan ribloflavin (B2), niasin (B3) dan tiamin (B1).
Bolehkan Ibu Mengandung Makan Durian Seperti yang anda tahu, durian mengandung gas tinggi.
Intinya, durian tidak berbahaya selama hamil, tapi harus dikonsumsi dengan bijaksana, dengan mempertimbangkan kesehatan ibu hamil secara keseluruhan, kondisi kesehatan yang ada, dan pola makan. Selalu lebih baik berkonsultasi dengan ahli kesehatan jika Bunda ragu dan membuat keputusan pola makan yang memprioritaskan kesejahteraan Bunda dan janin.